111213 itu cantik?

pagi yang katanya pagi waktu itu iya kemarin tanggal 11 12 13 ini yang cantik tapi tidak melebihi kecantikan sang melati yang menemani putra sang matahari.

kita melintasi hari demi hari yang bukan maksudku dan bukan pula dengan maksudmu. coba kita bayangkan apa arti hidup ini antara aku dan kamu? kita berharap berdua selalu ada untuk kita. kita disini dan orang di sana.

kembali ke tanggal itu, tanggalnya emang cantik? tapi kenapa banyak orang pacaran atau jadian di waktu itu, apalagi yang menikah mereka engga ada~ haha gaje. jadi maksud saya menulis ini apa? aku hanya akan menuliskan sebuah karangan yang memang bukan untuk dikenang.

pada tanggal itu, kita ( yah aku dan sonya ) tau enggak dia? enggak kan. yah nanti akan ku upload fotonya? tapi buat apa? cuma buat kamu tau? ah terlalu apa yah istimewa.

Kembali ke pagi lagi. Ketika ak sudah bangun dari mimpi yang selalu dibayang-bayangi dengan kesuksesan aku tidak langsung sms pacaarku ini. Kenapa tidak? sepertinya aku sibuk dengan bangun yang bangunnya agak siang terus persiapan berangkat kampus yang teralu semangat untuk ketemu pacarnya di kampus di tanggal 111213.

lalu dia elpon saya kemudian saya tidak mengangkatnya. Namun dia terlalu sering nelpon sampai 10234 panggilan tertera di handphone ku aku pun merasa ingin mengangkatnya. Kemudian ketika ku berangkat dari rumah di tengah perjalanan mengangkat telponnya.

Onyas : selamat pagi sang putra matahari. cepatlah banguuun 

Syakir : iya aku mau bangun dari tidur, tapi aku terlena dengan mimpi.

Onyas : cepatlah bangun... jangan tidur mulu !

Syakir : Iya, tunggu aku di kampus. Sun jauh :*

padahal itu aku teh lagi di jalan. lagi terbang menunggu jemputan sang burok, ancot tepatnya. 

ketika itu akhirnya aku dipertemukan dengan dia yang selama ini aku cintai di kampus, parkirannya yang pertma kali. kemudian ngobrol ngalor kidul. dan apa yang dia lakukan? ia membuatkan aku sebuah masakan yang dibuatkan khusus untk diriku seorang, itulah nasi goreng. nasinya itu coklat dan digoreng? aneh yah itu nasi goreng kenapa bisa dinamakan demikian? apakah ia nasinya tidak putih jadi coklat yang menandakan goreng. entahlaaaaaah~

kemudian tak terasa, siang pun datang dengan membawa sinarnya yang begitu melemaskan yang sedang berjalan di parkiran kampus ke gerbang unsur. Disana dipertemukan tukang apa teh? yang suka dimakan ituuu? euuh. aku lupa, sepertinya makaroni itu namanya, ia makaroni dan akhirnya membelinya 2 bungkus. aku satu dia pacarku 2. lalu duduk disamping amangnya kita berdua teh. Datanglah sang kawan seperjuangan yang menawarkan motonya untuk kita berdua. Aku tidak menolaknya dan dia menumpang di kawan nya lagi, laksana apa yah? tapi itulah begitu adanya.

Awan yang menandakan kehitam-hitaman untuk hujan pun semakin mengerti akan kita berdua yang semestinya untuk merasakan bagaimana rasanya dipeluk oleh sang kekasih. akhirnya siraman hujan pun mengguyur kita berdua yang semsetinya harus melakukan pelukan, sehingga timbullah kehangatan. kita meneduh dulu sebentar menunggu hujannya tidak terlalu marah. Marah melihat aku yang direbut oleh sang pujaan.

terruuuuuus apa yah? kita langsung aja deh nyampe di rumahnya iduy walau menyimpang dulu ke distro toko yang ada di cipanas balakang. Kita disana rumahnya iduya berbuat apa? ngobrol makan, minum, terus merokok. Aku disupin olehnya, aku dibiskin kata cinta yang selalu menggetarkan hati. Aku pun merasaknnya cinta yang begitu dalam di dalam dirinya.

namun sayaaaang, waktu sekarang udah agak siang, aku harus ketemu kekasihku di kampus dan sekarang aku belum mandi. nanti dilanjut jangan? jangan dilanjutin yah kalo ga rame mah. ahsudahlaaaaaaah.